Balaslah yang menyakitimu dengan menyembuhkan
Balaslah yang menjatuhkanmu dengan membangunkan (salim a fillah)
Betapa sulitnya, membalas kebaikan atas dia
yang telah menyakiti, terlebih menusuk dari belakang, ataupun megkhianati.
Membalas dengan ‘membangunkan’, untuk dia yang telah menjatuhkan, atau bahkan
menggulingkan.
Namun setidaknya, jikalah kita tak dapat
membalas dengan kebaikan atas kesakitan yang kita rasakan, atau kejatuhan yang
kita terima, mungkin lebih baik kita menata hati.
Hidup ini singkat, maka padamkanlah percikan
api yang membara didadamu dengan air wudhu, agar ia tak menyala membakar seluruh energimu.
Dunia ini singkat, maka sembuhkanlah sakitnya
hatimu dengan ketsiqohan kepada Ia yang mencipta rasa, agar lukanya tak
membesar menghabiskan seluruh energimu.
Perjalanan ini singkat, maka leburlah segala
amarah itu dengan istighfar yang menembus langit, sehingga ia tak merintangi
jalan duniamu.
Perjalanan ini singkat, maka kikislah segala
kebencian itu dengan kerinduan akan pertemuan denganNya, agar ia tak
menghalangi perjalanan singkatmu.
#muhasabahhariini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar